• IndosuarA
  • Is News
    • Berita Taiwan
    • Berita Indonesia
    • Berita Luar Negeri
    • Event
    • Konseling Tenaga Kerja
    • KDEI
    • 同合順企業
      • 公司簡介
      • 服務項目
      • 新聞中心
      • 案件機構查詢
        • 外籍勞工案件申辦進度查詢
        • 機構查詢
        • 檔案查詢
  • Is Life
    • Kesehatan
    • Traveling
    • Wirausaha
    • Religi
    • Fashion
    • Kecantikan
    • Dapur IS
  • CERPEN
    • Fiksi
    • Nyata
    • Misteri
  • Is TV
  • Is Store

Developed by : SUNRICH ENT. CO., LTD

Breaking

Pengasuh Indonesia yang Memukuli Pasiennya di Changhua, Akhirnya Didenda NT$ 150,000 (Update)

Taiwan Akan Siapkan Suntikan Untuk Kedatangan Pekerja Migran yang Belum Divaksin

ABK Indonesia di Keelung Sering Kehilangan Uang di Kapal, Pelakunya Mencuri Saat Nelayan Tidur

TKI Siksa Pasien Stroke di Changhua, Sering Dipukul Kepalanya, Diduga Sengaja Agar Bisa Dipulangkan

Taiwan Kemungkinan Akan Membuka Pintu Bagi Pekerja Migran Thailand Untuk Tahap Selanjutnya


Taiwan Membuka Gelombang Pertama 1.700 Pekerja Migran Indonesia Masuk Hari Ini


 11 Nov 2021   Posted by redaksi  0 Comment


Foto diambil dari BP2MI/ CNA.

Setelah larangan hampir setahun terhadap pekerja migran Indonesia, pemerintah Taiwan pada Kamis (11 November) membuka perbatasannya bagi 1.700 pekerja migran dan pengasuh dari Indonesia.

Pada hari Rabu (10 November), Kementerian Tenaga Kerja Indonesia mengumumkan konferensi pers bahwa gelombang pertama pekerja Indonesia akan diizinkan masuk ke Taiwan mulai 11-23 November. Pekerja akan mulai berdatangan bulan ini, dan fasilitas karantina telah disiapkan untuk 1.700 orang untuk mengantisipasi kedatangan mereka.

Menurut Kementerian Tenaga Kerja, 850 di antaranya akan bekerja di pabrik dan panti jompo, sementara 850 akan bekerja sebagai pengasuh.

Karena lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia tahun lalu, masuknya pekerja migran dari negara itu dihentikan pada 4 Desember 2020. Namun, karena kasus mulai mereda, MOL pada 1 November mengusulkan rencana di pekerja migran mana yang akan diizinkan masuk ke Taiwan bulan ini berdasarkan sistem poin.

Dalam jumpa pers pada hari Rabu, Direktur Jenderal Badan Pengembangan Tenaga Kerja MOL Tsai Meng-liang (蔡孟良) menyatakan bahwa pihak berwenang Taiwan dan Indonesia telah mengadakan pertemuan online tentang persiapan untuk membuka perbatasan bagi pekerja untuk melaporkan ke CECC sesegera mungkin dan memperkirakan bahwa pekerja Indonesia dapat mulai masuk pada awal minggu ini.

Dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, Benny Rhamdani, Kepala Badan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP2MI), mengatakan, sejak larangan buruh migran Indonesia diberlakukan, 12.730 telah terdaftar untuk bekerja di Taiwan. Pengasuh merupakan kelompok terbesar dengan 6.204 pekerja, diikuti oleh 4.755 pekerja pabrik dan 988 pekerja perikanan.

Salah satu alasan utama yang diberikan untuk larangan yang dikenakan pada pekerja Indonesia Desember lalu adalah karena banyak yang memberikan dokumen yang mengklaim bahwa mereka telah dites negatif untuk COVID tetapi dinyatakan positif pada saat tiba di Taiwan. Sementara pihak Indonesia mendesak penerapan “kebijakan biaya penempatan nol.”

Dengan perlambatan kasus COVID di Indonesia baru-baru ini, kedua negara telah mencapai kesepakatan tentang tindakan pencegahan epidemi yang dilakukan oleh agensi tenaga kerja Indonesia, pusat pelatihan migran, lembaga medis yang ditunjuk, dan laboratorium yang melakukan pengujian.Sementara itu, menurut MOL, “kebijakan biaya penempatan nol” akan ditinjau kembali setelah pandemi berakhir.

Karena jumlah kasus mingguan yang relatif rendah di Indonesia, pekerja dari negara tersebut menjadi prioritas utama untuk masuk. MOL belum berkomentar kapan pekerja migran dari negara lain, seperti Filipina, akan diizinkan masuk.

Pekerja migran yang ingin memasuki Taiwan memiliki peluang yang sangat kecil karena diperkirakan akan ada setidaknya 40.000 orang Taiwan yang kembali dari luar negeri untuk liburan Tahun Baru Imlek. Larangan terhadap pekerja migran akan diberlakukan kembali mulai 14 Desember hingga 14 Februari untuk memberi jalan bagi orang Taiwan yang kembali.


    Share This


  • search

  • Recent Posts

    • Pengasuh Indonesia yang Memukuli Pasiennya di Changhua, Akhirnya Didenda NT$ 150,000 (Update) November 16, 2021
    • Taiwan Akan Siapkan Suntikan Untuk Kedatangan Pekerja Migran yang Belum Divaksin November 16, 2021
    • ABK Indonesia di Keelung Sering Kehilangan Uang di Kapal, Pelakunya Mencuri Saat Nelayan Tidur November 16, 2021
    • TKI Siksa Pasien Stroke di Changhua, Sering Dipukul Kepalanya, Diduga Sengaja Agar Bisa Dipulangkan November 15, 2021
    • Taiwan Kemungkinan Akan Membuka Pintu Bagi Pekerja Migran Thailand Untuk Tahap Selanjutnya November 15, 2021
  • Categories

  • Recent Posts

    • Nadiya Ulfa on Bisnis Pembuatan Tahu Omset Rp 4 Juta Per Hari, Mau?
    • merissa ahmed on Pemilik Perusahaan Chang Guann Mencoba Bunuh Diri Setelah Hakim Putuskan Hukuman 22 tahun Karena Skandal Kasus Minyak Babi Tahun 2014
    • Rahmat Hidayat on Mantan TKI Korea Sukses Buka 3 Restoran Korea di Indonesia
    • Mozank Mukti on Usaha Kios Pupuk Pertanian, Modal Awal Rp 20 Juta, Laba Bersih Rp 4 Juta Per Bulan, Begini Caranya!
    • miftahul fauzi on Heboh di Media Taiwan : Pengasuh Indonesia yang Terinfeksi Coronavirus di Ruang Isolasi Sempat Live Streaming Sehingga Identitas Rumah Sakit Diketahui, Bisa Terjerat Hukum


  • IndosuarA

    • About Us
    • Contact Us
    • Disclaimer
    • 公司簡介
    • 服務項目

Copyright 2016 Indosuara International Company