Foto presiden Taiwan Tsai-Ying Wen bersalaman dengan warga muslim di Taiwan. Foto diambil dari CNA.
Presiden Tsai Ing-wen (蔡英文) mengatakan pada hari Senin dalam sebuah pertemuan dengan sebuah asosiasi Muslim yang berbasis di Taiwan bahwa komunitas Muslim adalah mitra utama Taiwan dan sebuah kekuatan yang sangat diperlukan untuk mempromosikan Kebijakan New Southbound policy.
Kebijakan New Southbound yang dilakukan Taiwan adalah untuk menargetkan perkembangan ekonomi bekerja sama dengan negara-negara Asia Tenggara dan Asia Selatan, Australia dan Selandia Baru sebagai mitra strategis yang potensial.
Pada awal pertemuan tersebut, Tsai mengucapkan selamat kepada delegasi yang terdiri dari anggota Asosiasi Muslim China yang berbasis di Taipei karena telah menyelesaikan ziarah haji ke Mekah, kota suci bagi umat Islam.
Asosiasi tersebut menyelenggarakan misi haji tahunan dan mensponsori sebuah konferensi Islam internasional, yaitu camp pelatihan pemuda Muslim regional Asia dan kursus studi Islam.
Islam adalah salah satu agama dunia terdepan, Tsai mengatakan bahwa ada banyak pengikut agama di Taiwan yang telah membantu meningkatkan pengetahuan orang Taiwan tentang agama Islam dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut statistik pemerintah Taiwan, sekitar 50.000 sampai 60.000 orang Taiwan yang beragama Islam dan lebih dari 200.000 imigran Muslim dan pekerja migran terutama dari Indonesia dan daerah lain di Asia Tenggara yang tinggal di Taiwan.
Presiden juga berharap untuk membangun Taiwan agar lebih bersahabat terhadap umat Islam dan membuat mereka merasa betah. Taiwan sendiri sudah membangun ruang sholat di pusat transportasi utama di seluruh negeri, seperti bandara dan terminal bus, agar umat Islam bisa menunaikan sholat setiap hari.
Sementara itu, untuk menarik lebih banyak wisatawan Muslim, Taiwan telah mempromosikan sistem sertifikasi halal yang mengidentifikasi restoran yang menyajikan makanan sesuai dengan hukum Islam, dan jumlah restoran halal di negara ini terus meningkat.
Menurut Biro Pariwisata jumlah restoran dengan sertifikasi Halal di Taiwan mencapai 104 pada bulan April tahun ini, sementara sekitar 200.000 dari 10.44 juta pengunjung ke Taiwan pada tahun 2015 adalah Muslim, naik 11,11 persen dari tahun 2014.
Tsai mengatakan bahwa umat Islam adalah jembatan yang menghubungkan Taiwan dengan Islam dan merupakan kekuatan penting dalam dorongan pemerintah untuk New Southbound Policy-nya, yang bertujuan untuk meningkatkan pertukaran dan kerjasama Taiwan di bidang-bidang termasuk budaya, agama dengan negara-negara di Asia Tenggara, Asia Selatan, Australia dan Selandia Baru.