Foto diambil dari Taiwan News.
Enam sapi terjatuh seperti permainan bowling saat kereta tujuan Hualien melintas dan menabrak sapi-sapi tersebut pada hari Senin kemarin (27/3). Keenam sapi tersebut pun tewas di tempat kejadian.
“Saya tidak tahu bagaimana mereka sampai di sana,” kata seorang petani suku Bunun bermarga Chiu, yang merupakan pemilik dari sapi-sapi tersebut. Ia pun tak tahu bagaimana bisa sapi-sapi tersebut berjalan di atas rel yang tempatnya jauh sekitar 2 km dari tempat dimana peternakan tersebut berada.
Akibat keenam sapi tersebut tewas, Chiu mengatakan jika ia rugi sekitar NT $ 300.000 (US $ 10.000). Namun, ia pun takut jika TRA juga akan meminta pertanggung jawabannya. Kereta lokal yang menuju Hualien menabrak 6 sapi sekitar satu kilometer dari Luye Station Taitung pada pukul 09:10. Sapi-sapi tersebut tewas seketika, dan tubuh mereka tersebar di sekitar trek dan di lereng sisi rel.
TRA juga mengalami kerusakan lokomotif yang perlu diperbaiki. Kecelakaan itu juga menyebabkan keterlambatan kereta berikutnya, dan lebih dari 400 penumpang terkena dampak kecelakaan tersebut.
Menurut TRA, sopir kereta melihat enam ekor sapi di atas rel, dan telah membunyikan peluit kereta api, tapi sapi-sapi tersebut tetap berada di jalur trek.