Foto ilustrasi salju diambil dari Taipei Times.
Dokter ruang gawat darurat memperingatkan orang-orang yang ingin mengunjungi salju untuk mengambil tindakan pencegahan untuk menjaga kesehatan akibat flu saat suhu rendah dan salju turun.
Sebuah gelombang dingin mencengkeram Taiwan kemarin, mengirimkan suhu yang melanda seluruh wilayah dan membawa salju ke Yushan dan Hehuanshan. Dari pukul 4:30 sampai 5:50 pagi kemarin, hujan salju turun sampai 6mm tercatat di Yushan, dan salju setebal 5 mm di pagi hari di Kabupaten Taipingshan, Kabupaten Yilan. Yang terpenting saat mengamati hujan salju adalah tetap hangat, ujar dokter bagian emergency.
Bagi anda yang ingin pergi melihat salju, harusnya melapisi pakaian dengan baju tahan keringat sebagai lapisan paling dalam, pakaian hangat sebagai lapisan tengah dan pakaian yang terbuat dari kain tahan air yang bisa digunakan sebagai lapisan luar.
Di suhu rendah seperti ini, tidak boleh memakai jeans, karena sulit dikeringkan begitu basah, kata Wang. “Yang terbaik adalah mengenakan celana serat sintetis yang dilapisi bulu domba,” kata Wang.
Sedangkan untuk sepatu, yang terbaik adalah memakai sepatu salju. Tidak boleh memakai sepatu lari atau sepatu kulit biasa, karena sol mereka lebih licin di atas es atau tanah basah.
Orang harus mengenakan topi – sebaiknya yang menutupi telinga – untuk mencegah udara dingin keluar dari pembuluh darah yang terlalu banyak di otak, yang dapat menyebabkan sakit kepala atau bahkan meningkatkan risiko penyakit serebrovaskular.
Orang dengan penyakit kardiovaskular, penyakit serebrovaskular, tekanan darah tinggi atau penyakit lainnya paling rentan terhadap vasokonstriksi atau perubahan tekanan darah yang besar akibat perubahan suhu yang besar dan cepat, tambahnya.
Bagi anda yang berpergian dengan mobil dan terdapat pemanas di sana, sebvaiknya berhati-hati tidak boleh keluar mobil secarta langsung. Mobil memiliki pemanas, namun suhunya bisa turun dengan cepat begitu orang-orang keluar dari mobil mereka. Bagi yang ingin keluar, sebaiknya dapat membuka jendela mobil terlebih dulu dan menyesuaikan diri dengan udara dingin sebelum melangkah keluar.
Pada suhu di bawah 0 ° C, lensa kontak juga bisa membeku dan menempel pada kornea. Jadi jangan menggunakan kontak lens saat melihat salju. Selain suhu rendah, pengunjung yang bepergian ke Hsuehshan (atau pegunungan salju) atau gunung lainnya untuk mengamati salju juga harus berhati-hati bagi penderita penyakit ketinggian, ujar Direktur kedokteran darurat Departemen Kesehatan Taipei Kao Wei-feng.
Menurut informasi dari Pusat Informasi Pengendalian Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, mengatakan bahwa orang-orang yang bepergian ke ketinggian di atas 2.800 m harus mempertimbangkan untuk mencegah penyakit yang mungkin terjadi, kata Kao. Bagi yang berpergian harus memakai sarung tangan yang menutupi semua jari.
Jika orang mengalami radang dingin, mereka bisa merendam tangan mereka di air hangat untuk meminimalkan kerusakan, tambahnya.
Temperatur di seluruh wilayah Taiwan akan turun bahkan lebih rendah dalam dua hari ke depan, terutama di Taiwan utara, di mana mereka bisa berada di bawah 10 ° C selama lebih dari 48 jam. Jadi, tetap menjaga kesehatan dengan membuat badan Anda terasa hangat.