Mempunyai kulit yang sehat dan cantik, tidak cukup hanya dengan perawatan dari luar saja. Untuk perawatan secara menyeluruh, kulit pun harus dirawat dari dalam. Membiasakan pola hidup yang sehat dan istirahat yang berkualitas tentu menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Selebihnya kita harus pandai-pandai memilih makanan dan minuman sehat. Berikut ini adalah manfaat minuman susu kedelai untuk kesehatan wanita yang akan kita bahas berikut ini.
Untuk Kesehatan dan Kecantikan
Susu kedelai yang pertama kali ditemukan oleh keluarga kerajaan Dinasty Han di Negeri Tiongkok ribuan tahun yang lalu ini mengandung gizi yang setara dengan segelas susu sapi. Selain kaya serat, mineral dan isoflavon, susu kedelai mengandung antioksidan seperti vitamin A, B kompleks dan E. Vitamin E dan B kompleks bagus untuk mengembalikan elastisitas kulit agar tampak bercahaya, memperlancar menstruasi dan proses reproduksi. Aktivitas antioksidan genistein mampu menghambat kerusakan kulit akibat sinar ultra violet. Orang yang rajin mengkonsumsi antioksidan akan terlihat lebih muda ketimbang orang yang jarang mengkonsumsinya.
Mencegah Osteoporosis Dini
Wanita paling rentan menderita osteoporosis, dan banyak dari mereka yang tidak sadar akan hal tersebut. Osteoporosis sering menimpa wanita di masa menopause. Namun jangan salah, asupan gizi buruk dan gaya hidup yang tidak teratur berpotensi menjadi penyebab osteoporosis dini. Dalam kedelai terdapat senyawa alami mirip estrogen, yang disebut fitoestrogen. Fitoestrogen terbukti mampu menghambat osteoporosis.
Di dalam 100 gr susu kedelai juga terkandung 50 miligram kalsium yang sangat berguna bagi kesehatan tulang. Susu kedelai bisa dijadikan sebagai salah satu minuman untuk melengkapi asupan kalsium yang dibutuhkan wanita dewasa yang setiap harinya memerlukan 1000 gr. Sedangkan untuk wanita hamil dibutuhkan 1200 gr kalsium.
Sahabat Diet
Jangan takut gemuk karena meminum susu kedelai, karena lemak yang terkandung dalam susu kedelai adalah lemak nabati yang berfungsi untuk menekan kadar kolesterol jahat. Susu kedelai dapat memasok kebutuhan protein dalam jumlah cukup tanpa harus menaikkan berat badan. Sementara itu, meskipun susu kedelai mengandung karbohidrat, tapi golongan karbohidrat ini adalah oligosakarida dan polisakarida. Golongan polisakarida sendiri tidak larut dalam air sehingga tidak akan dicerna dalam tubuh. Jadi tidak akan membuat kita gemuk.
Latih tubuh agar tetap bugar dan rajin-rajin mengontrol berat badan. Berat badan adalah “Teman terbaik osteoporosis,” hubungan mereka sangat erat kaitannya. Jadi upayakan untuk memperhatikan pola diet agar tulang tidak bekerja terlalu berat untuk menyangga berat badan.
Pengolahan Yang Gampang dan Murah Meriah
Cara membuat susu kedelai sangat mudah. Kedelai perlu direndam sekitar 8 jam setelah dicuci bersih, kemudian blender dengan menambahkan air sesuai selera kita. Lakukan dua kali penyaringan agar susu kedelai benar-benar bersih dari ampas. Rebus di atas api sedang hingga mendidih. Jangan menambahkan bahan lain untuk mendapatkan rasa baru, karena bisa jadi akan membuat susu kedelai menjadi pecah. Untuk mengharum bisa ditambahkan daun pandan.
Jangan cemas bila menemukan aroma langu pada susu kedelai yang kita buat, karena langu tersebut adalah indikasi bahwa dalam susu kedelai terdapat flavonoid. Secara ilmiah, flavonoid sudah dibuktikan mampu mencegah dan mengobati berbagai penyakit. Salah satu jenis flavonoid yang sangat banyak terdapat pada biji kedelai dan amat bermanfaat bagi kesehatan adalah isoflavon. Seorang peneliti Jepang, pada tahun 1998 menganjurkan setiap manusia mengkonsumsi isoflavon kedelai sebanyak 50-100 mg perhari.
fungsi isoflavon itu bagi tubuh adalah untuk melancarkan metabolisme, sistem imunitas, melancarkan pencernaan dan merupakan nutrisi pelengkap. (sa)