Foto diambil dari Detik.
Media online Indonesia dihebohkan dengan cuitan akun FB Dwi Estiningsih yang memprotes soal gambar Cut Meutia di uang baru yang tidak memakai jilbab. Di dalam cuitannya, ia menulis “CutMeutia, ahli agama & ahli strategi. Bukan ahli agama bila tak menutup aurat #lelah”.
Tak hanya status mengenai Cut Meutia saja melainkan beberapa pahlawan yang ada di foto uang baru pun diktrik karena mereka kafir atau non muslim. Akibat statusnya tersebut, Forum Komunikasi Anak Pejuang Republik Indonesia (Forkapri) bahkan telah melaporkan Dwi ke Polda Metro Jaya. Ahmad Zaenal Efendi yang mengaku sebagai anak pejuang merasa terhina dengan pernyataan Dwi tersebut, sehingga Dwi terjerat UU ITE.
Indosuara merangkum pemberitaan dari Detik, Pada hari Kamis ini (22/12) mengenai respon dari Dwi yang mengkritik gambar tersebut. Gambar Cut Meutia dari Aceh itu dianggap tak sesuai dengan syariat Aceh. Cucu kandung Cut Meutia, Teuku Rusli, merespons soal berita tersebut. Menurut Rusli, selama ini tak pernah benar-benar ada gambar resmi Cut Meutia yang dimiliki keluarga. Detik menuliskan bahwa Bank Indonesia (BI) sebelum meluncurkan uang tersebut sempat memanggil pihak keluarga untuk dimintai pendapat. Kemudian, disetujui gambar Cut Meutia tak memakai jilbab.
Dalam wawancaranya bersama Detik, cucu kandung Cut Meutia, Teuku Rusli, menyampaikan bahwa keluarganya tidak mempunyai foto-foto peninggalan Cut Meutia karena tempat tinggal mereka 400-500 km dari Banda Aceh, sehingga sangat sulit untuk mendapatkan foto di tempat mereka. Rusli juga mengatakan bahwa pihak keluarga tidak mempermasalahkan tampilan Cut Meutia apakah memakai kerudung atau tidak, tidak apa-apa. BI pun sebelum meluncurkan uang tersebut juga telah berdiskusi panjang dengan pihak ahli waris dan ahli sejarah.