Foto diambil dari Departemen Kesehatan Taipei.
Sebuah merek keripik kentang terkenal di Taiwan telah mengeluarkan salah satu produknya dari rak setelah ditemukan mengandung karsinogen yang melebihi batas.
Produknya adalah keripik rasa tempura Cadina (卡迪 那 全 天然 洋芋 天婦羅 口味), diproduksi oleh Lian Hwa Foods Corporation, sebuah bisnis lokal yang sudah lama berdiri. Sejumlah 1.202 ppb akrilamida terdeteksi dalam sampel keripik, melebihi batas keamanan yaitu 1.000 ppb.
Penemuan ini dilakukan selama pemeriksaan kadar akrilamida dalam makanan dari rantai makanan cepat saji, toko sarapan, kedai kopi, pasar tradisional, dan pengecer oleh Departemen Kesehatan (DOH) Taipei. Sebanyak 20 sampel diteliti, antara lain kentang goreng, keripik kentang, kopi, adonan stik goreng, dan gula merah.
Akrilamida adalah senyawa yang diklasifikasikan sebagai kemungkinan karsinogen oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC), di bawah naungan WHO. Administrasi Makanan dan Obat Taiwan (FDA) telah menyusun panduan untuk kadar akrilamida maksimum yang diizinkan dalam makanan.
Bisnis makanan diminta untuk mengikuti panduan dan mematuhi Undang-Undang yang Mengatur Keamanan dan Sanitasi Pangan. Akrilamida sering ditemukan dalam makanan yang diolah dengan panas, tetapi menyesuaikan ketebalan keripik, di antara metode lain, membantu mengurangi tingkat bahan kimia berbahaya, kata DOH.