Foto diambil dari CNA.
Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) Taiwan pada Selasa (27 April) mengumumkan satu kasus lokal baru COVID-19 yang terkait dengan cluster pilot kargo asal Indonesia.
Selama konferensi pers pada hari Selasa, Direktur Jenderal CDC Chou Jih-haw (周志浩) mengumumkan satu kasus lokal COVID-19. Kasus lokal terbaru adalah istri seorang pilot kargo Indonesia berusia 40-an yang terbang ke Australia pada April 20 dan tinggal serumah dengan putra remaja mereka, kasus No. 1.090.
Chou mengatakan, kasus No. 1.111 itu adalah perempuan Indonesia berusia 40-an yang tidak pernah pergi ke luar negeri. Karena terdaftar sebagai kontak pilot, dia mulai menjalani isolasi di rumah pada 21 April.
Hasil tes virus corona yang dilakukan hari itu ternyata negatif. Namun, pada 26 April, dia mulai mengalami tenggorokan kering, nyeri tubuh, pusing, rasa pahit, mual, dan insomnia.
Departemen kesehatan mengatur agar dia menjalani tes virus korona, dan dia dinyatakan positif COVID-19 pada 27 April, dengan nilai Ct 22. Departemen kesehatan telah mendaftarkan satu kontak rumah dalam kasusnya yang telah diberitahu untuk memperpanjang karantina mereka hingga 10 Mei.
Tiga kontak lainnya telah diidentifikasi sebagai pengemudi taksi pencegahan epidemi, karena kasus nomor 1.111 dan pengemudi menggunakan masker selama transit, kontak tersebut hanya diminta untuk memulai pemantauan kesehatan diri.
Infeksi cluster pilot kargo udara China Airlines kini telah mencapai 11 orang, termasuk delapan pilot yang saat ini berada di Taiwan, pilot Indonesia, dan dua kerabatnya.