Foto ilustrasi pekerja migrant care taker. Dok pribadi Indosuara.
Menurut data yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja atau Ministry of Labor (MOL), jumlah pekerja asing mencapai 700.000 pada akhir Oktober tahun lalu.
Kementerian Tenaga Kerja Taiwan mengatakan bahwa jumlah pekerja Taiwan yang bekerja di sektor manufaktur juga meningkat, ujar laporan media lokal CNA.
Hingga akhir Oktober, jumlah total pekerja migran mencapai 703.162, termasuk 446.779 yang bekerja pada sektor manufaktur dan 256.383 sektor jasa atau sosial.
Jumlah sebelumnya yang dilaporkan adalah 600.000 pada akhir Juni 2016. Hal tersebut berarti jumlah pekerja asing meningkat 100.000 hanya dalam waktu dua tahun empat bulan.
Melihat pada bulan terakhir, jumlah pekerja pabrik buruh migran meningkat 1.500 dibandingkan dengan bulan sebelumnya, sementara karyawan di sektor sosial naik 1.600, perkembangan tersebut dikarenakan kebutuhan akan perawatan di rumah yang lebih cepat akibat banyak masyarakat Taiwan yang menjadi tua. Sebagian besar pekerja asing berasal dari Indonesia, Vietnam, Filipina, dan Thailand.