Foto diambil dari CNA.
Lengan seorang pegawai toko yang hampir putus karena perampokan mengerikan di New Taipei City berhasil dijahit kembali pada hari Senin kemarin setelah 13 jam operasi intensif dilakukan. Seorang penjaga toko bermarga Ding 17 tahun, terluka parah Minggu malam ketika tersangka perampokan menyerangnya dengan parang di sebuah toko di Xinzhuang District.
Ding, yang memiliki luka dada besar dan lengan yang hampir terpenggal, dilarikan ke Rumah Sakit Memorial di Banqiao New Taipei City. Setelah pemberian pengobatan darurat, rumah sakit melakukan operasi bedah plastik secara intensif kepada Ding. Operasi dimulai sekitar pukul 01:00 dini hari Senin dan selesai 13 jam kemudian. Seperti yang dilaporkan dari CNA, kini Ding di bawah perawatan intensif, dan polisi mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menanyainya hingga kondisi Ding stabil.
Polisi mengatakan, tersangka yang lain berusia 17 tahun yang juga terluka dalam perampokan menggunakan parang, pergi ke rumah sakit yang sama mencari perawatan medis dan setelah itu ditangkap.
Polisi mengatakan, setelah perampokan mengerikan tersebut, tersangka pelaku perampokan kembali ke rumahnya di wilayah Shulin District, membuang parangnya di sepanjang jalan. Pelaku tersebut mengatakan kepada orang tuanya bahwa ia telah diserang di Xinzhuang. Orang tuanya pun membawanya ke Far Memorial Hospital. Saat ia berada di sana dan ditanyai oleh pihak kepolisian, ia mengaku merampok toko. Tersangka mengatakan kepada polisi bahwa ia merampok karena butuh uang.
Tersangka dilaporkan jika ia membeli parang di sebuah supermarket di Xinzhuang Minggu sore dan meminta taksi mengantarkannya ke sebuah toko di kawasan tersebut, di mana ia menemukan hanya satu petugas penjaga yang bertugas.
Menurut polisi, awalnya tersangka hanya secara lisan mengatakan kepada petugas bahwa ia sedang melakukan perampokan. Namun penjaga toko tersebut berusaha keras untuk mencegah tersangka masuk mengambil uang ke kasir. Tersangka kemudian menyerang penjaga toko dengan parang.