Foto diambil dari Wikimedia Commons.
Kantor Tenaga Kerja Asing atau Taipei City’s Foreign and Disabled Labor Office (FDLO) akan menyediakan enam sesi pelatihan intensif bagi care taker atau pekerja migrant pengasuh lansia di Taipei untuk membantu mereka mempertajam keterampilan bagaimana cara mengasuh dan beradaptasi dengan lingkungan setempat.
Menurut pihak berwenang, pelatihan akan disampaikan oleh para ahli di bidang keperawatan dan konsultasi. Kursus tersebut mencakup berbagai hal penting pengasuhan, seperti kebersihan mulut, titik-titik keselamatan, bagaimana menerima perawatan, teknik member makan bagi lansia, teknik menggunakan transportasi kursi roda, instruksi pengobatan, dan promosi mengenai kesehatan mental.
Program tersebut juga bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan khusus dalam merawat individu dengan kebutuhan khusus. Semua topik penting untuk memastikan perawatan dan kesejahteraan pasien akan dibahas dalam pelatihan tersebut.
Menurut statistik Departemen Tenaga Kerja, per akhir tahun 2017, ada sekitar 43.229 perawat asing yang bekerja di Taipei. Sebagian besar pengasuh tinggal di rumah majikan mereka, maka kebutuhan mereka terkadang mungkin tidak dihiraukan. FDLO mengatakan bahwa program pelatihan dirancang untuk membantu mereka meningkatkan tidak hanya keterampilan kerja praktis, tetapi juga keterampilan komunikasi dengan majikan.
Selain itu, peserta pelatihan dapat menghubungkan dan membangun jalinan pertemanan dengan teman sekelas mereka. Bagi mereka yang tidak mahir dalam bahasa Mandarin, akan disediakan penerjemah untuk 4 bahasa.
Program ini memang khusus ditujukan pada care taker pekerja migran yang bekerja baik di rumah atau fasilitas perawatan, pasien dan keluarga majikan pun juga diperbolehkan untuk mendaftar.
Untuk informasi lebih lanjut atau pendaftaran, silahkan menelepon (02) 2959-5855 ext. 14 (dalam bahasa Mandarin).