Foto diambil dari Mirror Media.
Presiden Taiwan memuji kinerja pemerintah Kota Taichung yang saat ini telah fokus kepada kebersihan sungai. Walikota Taichung Lin-Chia Lung telah menyulap sungai di Taichung menjadi green river, tempat yang nyaman dan indah untuk dibuat jalan-jalan. Kini pemandangan sungai tak lagi dipenuhi sampah nan kotor. Sungai di Taichung sekarang menjadi indah dan bersih.
Lin-Chia Lung melaporkan bahwa ia bisa menyelesaikan tanggung jawab dalam pembenahan kota, terutama sungai-sungai di Taichung dalam waktu 3-4 tahun selama ia menjabat sebagai walikota.
Berbicara mengenai sungai di Taichung, pemerintah Kota tersebut juga mengapresiasi kinerja dari rekan-rekan buruh migran asal Indonesia, yang dipimpin oleh Pindy, TKI yang bekerja di sektor perawatan ini menggerakkan banyak teman-temannya untuk berpartisipasi dalam kebersihan jalanan di Taichung pada hari libur.
Dalam pertemuannya bersama presiden Taiwan, walikota Taichung juga mengundang Pindy untuk turut hadir bersama. Pindy yang telah memulai kegiatan membersihkan jalanan dari Liuchuan Qing Chuan, sempat dipuji karena telah peduli dengan kebersihan sekitar. Dia mengatakan bahwa sebelumnya kawasan tersebut kotor, tidak ada tempat untuk berjalan, sekarang menjadi sangat indah, bisa membawa nenek, kakek berjalan-jalan. Ia pun mengumumkan di facebooknya untuk menggalang massa berpartisipasi dalam kegiatan memungut sampah.
Presiden Tsai Ing-wen mengatakan bahwa Taichung dalam 3 tahun ini benar-benar berubah dan bisa terlihat adanya pembangunan masa depan yang penuh harapan.
Di sela-sela pertemuan tersebut, Pindy sempat bertemu dan mengabadikan momen bersama presiden Taiwan dengan memberikan cedera mata atau souvenir yang dibuatnya sendiri melalui clay. Sebenarnya Pindy telah menyiapkan 2 souvenir. Pertama, souvenir besar tarian bali yang dibuat dari clay. Kedua, ia membuat souvenir berupa patung mini wajah presiden Taiwan yang terbuat dari clay. Pindy merupakan TKI berprestasi yang berbakat dalam mengelola ketrampilan membuat clay dan sudah dipamerkan di seluruh Taiwan.
Ketika Indosuara secara pribadi menghubungi Pindy melalui sambungan telepon dan mengucapkan selamat atas prestasinya, Pindy sempat mengatakan bahwa dirinya berterima kasih banyak pada orang-orang penting dan pejabat berwenang di Taiwan, yang tak disangka-sangka, apa yang ia lakukan telah mendapat perhatian dari mereka. Patut diketahui, Pindy dan rekan-rekannya telah membuat kegiatan kebersihan pada hari liburnya di Taichung kini telah berjalan 7 bulan.
“Alhamdulilah apa yang saya lakukan bisa menginspirasi teman-teman TKI yang lain. Dan saya tidak menyangka, apa yang saya lakukan dengan teman-teman ini, ternyata menarik perhatian orang-orang penting di Taiwan, seperti para pejabat.”