Foto diambil dari CNA.
Seorang pria tewas saat mencoba untuk menyalakan kembang api di malam tahun baru. Menurut Departemen Kepolisian Kota New Taipei City, pria berusia 32 tahun, bermarga Tsai, ditemukan tewas dengan cedera kepala di pinggir jalan sekitar tengah malam pada hari Sabtu (31/12) di Tamsui.
Seperti yang diberitakan CNA, petugas kepolisian menemukan shell kembang api dan tabung di samping tubuh korban. Tabung berukuran sekitar 60 cm panjangnya, serta berdiameter 11 cm, dan memiliki bau residu mesiu.
Petugas juga mengatakan bahwa beberapa jenis kembang api seharusnya tidak dinyalakan menggunakan api atau semacam korek api tetapi dengan kabel elektronik sebagai gantinya. Menurut penyelidikan awal kepolisian, Tsai tewas karena dia terlalu dekat dengan kembang api.
Kemungkinan saat meledakkan kembang api, menyebabkan cedera kepala yang fatal, kata polisi. Tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan di tempat kejadian. Menurut petugas, kejadian tersebut bukanlah pembunuhan.
Investigasi forensik lebih lanjut akan dilakukan, termasuk menyelidiki sumber kembang api. Menurut para ahli kembang api, beberapa kembang api tidak dapat dijual kepada masyarakat umum, kembang api tersebut harus dinyalahan dari kejauhan, dengan perangkat elektronik.