Foto diambil dari Central News Agency.
Massa udara dingin terkuat yang melanda Taiwan musim dingin ini membuat suhu turun drastis pada Rabu pagi. Pada stasiun pemantauan di Tamsui New Taipei City tercatat suhu rendah 9,2 derajat Celcius. Suhu tersebut merupakan suhu terendah dibandingkan stasiun cuaca lainnya, menurut Central Weather Bureau (CWB) atau Biro Cuaca Pusat.
Suhu terendah yang tercatat di bagian lain Taiwan adalah 11,9 derajat di Taipei, 10,1 derajat di Chiayi dan Danau Sun Moon, 10,9 derajat di Distrik Yungkang di Tainan dan 11,1 derajat di Taichung.
Suhu tertinggi siang hari Rabu diperkirakan akan tetap di bawah 20 derajat di Taiwan utara dan Yilan dan Hualien di timur tetapi mencapai 23 derajat di Taiwan tengah dan tenggara dan 26 derajat di selatan.
Merkuri kemungkinan akan turun hingga 10 derajat di wilayah pantai bagian utara, 11-13 derajat di utara dan timur laut dan 14-16 derajat di Taiwan tengah dan tenggara pada Rabu malam dan Kamis pagi.
Massa udara dingin kontinental lain diperkirakan akan bergerak ke selatan Sabtu nanti dan membawa kelembaban ke Taiwan, dengan wilayah utara dan timur laut kemungkinan akan mengalami hujan singkat.
Namun cuaca secara bertahap akan mengering lagi dan suhu kembali naik pada 28 Januari mendatang.
Sementara itu, kualitas udara di bagian selatan Taiwan pada umumnya buruk pada Rabu pagi. Indeks Kualitas Udara EPA (AQI) menampilkan peringatan oranye, yang menunjukkan udara tidak sehat untuk kelompok sensitif, atau peringatan merah, yang berarti udara tidak sehat untuk masyarakat umum, di 25 stasiun pemantauan Taiwan selatan, pantai Kinmen dan Matsu.