Ada sekitar 11 orang yang pajaknya susah untuk dikembalikan pada saat itu. Kini 8 orang sudah dikembalikan, dan hanya 3 orang yang belum bisa kembali karena belum mempunyai buku tabungan atas nama sendiri.
Salah seorang pekerja pabrik akhirnya lega setelah nasibnya digantung selama 4 bulan karena khawatir tak bisa menerima uang sisa pengembalian pajaknya. Agus, TKI yang bekerja 3 tahun di salah satu pabrik di wilayah Changhua ini sempat dibantu oleh temannya untuk mengadu ke Indosuara dan Satgas KDEI agar diteruskan ke perwakilan pemerintah Indonesia, KDEI mengenai masalahnya tersebut.
Saat dihubungi Indosuara melalui sambungan telepon, Agus, TKI asal Ngawi, Jawa Timur ini menceritakan bahwa ia mulai bekerja di Taiwan tahun 2013. Ia telah mengakhiri kontraknya dan pulang ke Indonesia pada bulan Juli 2016 lalu. Namun, ia masih belum mendapatkan uang sisa pajak yang biasanya ia dapatkan pada bulan Agustus. Saat dihubungi ke agensinya, pihak agensi mengatakan bahwa uang sisa pajak tersebut telah diambil oleh pihak pabriknya.
Agensi pun tak bisa membantu untuk meminta pada pabriknya dikarenakan pihak manajemen pabrik memberikan ketetapan bahwa harus orang tersebut sendirilah yang mengambilnya. Hal tersebut mustahil karena Agus sudah kembali ke Indonesia. Merasa sulit untuk mendapatkan haknya, akhirnya Satgas KDEI dan Indosuara sempat menghubungi KDEI untuk melaporkan masalahnya.
Beruntung pada bulan November kemarin, akhirnya uang sisa pengembalian tersebut senilai NT$ 27,558,000 atau sekitar Rp 11 juta lebih bisa sampai ke tangan Agus melalui rekening pribadinya di Indonesia. Ia pun juga menceritakan, tak hanya dia yang memiliki masalah tersebut, melainkan 10 pekerja lainnya di pabriknya yang memiliki masalah uangnya tak bisa diambil. Namun akhirnya masalah tujuh orang tersebut juga bisa diatasi, hanya tinggal 3 orang saja karena mereka belum punya rekening atas nama pribadi. Agus pun berterima kasih untuk seluruh jajaran yang telah membantunya, terutama pihak KDEI.
Catatan : Mengingat kepemilikan buku tabungan atau rekening bank atas nama sendiri sangat diperlukan, Indosuara mengumumkan bagi rekan-rekan yang belum mempunyai buku tabungan sendiri bisa membuka rekening tabungan BNI di Indosuara yang bekerja sama dengan BNI. Anda juga bisa melakukan print buku tabungan BNI yang akan dilayani oleh Remittance Representative BNI, Ersam Richard Parura. Hubungi line Indosuara : @indosuara, FB : IndosuarA atau telp : 02-2553-2990, FB Bni Taiwan : bnitaiwan, Line : bnitaiwan.